Minggu, 22 Desember 2013

Keutamaan membaca sholawat



وعن أبي بكر الصديق رضي الله عنه قال: سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول: مَنْ صَلَّى عَلَيَّ كُنْتُ شَفِيعَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ}.
Dari sohabat Abu Bakar shiddiq ra. Beliau bersabda " saya mendengar rosulullah saw bersabda " barang siapa membaca sholawat kepadaku maka aku memberi syafaat pada hari qiyamat".
وقال صلى الله عليه وسلم: {إِنَّ الله تَعَالَى لَيَنْظُرُ إِلَى مَنْ يُصَلِّي عَلَيَّ وَمَنْ نَظَرَ الله تَعَالَى إِلَيْهِ لاَ يُعَذِّبُهُ أَبَداً.
Nabi saw bersabda " sesungguhnya Allah swt benar-benar melihat terhadap orang yang membaca sholawat kepadaku, dan barang siapa dilihat (mendapat kasih sayang) Allah maka ia tidak akan mendapat siksa selamanya".
وكان صلى الله عليه وسلم يقول: إِذَا جَلَسَ قَوْمٌ يُصَلُّونَ عَلَيَّ حَفَّتْ بِهِمُ الْمَلاَئِكَةُ مِنْ لَدُنْ أَقْدَامِهِمْ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءِ بِأَيْدِيهِمْ قَرَاطِيسُ الْفِضَّةِ وَأَقْلاَمُ الذَّهَبِ يَكْتُبُونَ الصَّلاَةَ عَلَى النَّبِيِّ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيَقُولُونَ زِيدُوا زَادَ الله فَإِذَا اسْتَفْتَحُوا الذِّكْرَ فُتِحَتْ لَهُمْ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَاسْتُجِيبَ لَهُمُ الدُّعَاءُ وَأَقْبَلَ الله عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْهَمْ بَوَجْهِهِ مَا لَمْ يَخُوضُوا فِي حَدِيثٍ غَيْرِهِ وَيَتَفَرَّقُوا فَإِذَا تَفَرَّقُوا انْصَرَفَ الْكَتَبَةُ يَلْتَمِسُونَ حِلَقَ الذِّكْرِ}.
Nabi Saw bersabda " Jika qoum duduk dengan membaca sholawat kepadaku maka malaikat mengelilinginya mulai telapak kaki sampai ke awang-awang langit, yang ditangannya terdapat kertas yang terbuat dari perak, pena yang terbuat dari emas yang menulis pahala membaca sholawat kepada Nabi saw, para malaikat berkata tambahlah (bacaan sholawatnya) niscaya Allah akan menambah pahalanya, ketika ia memulai dzikir maka dibuka pintu langit untuknya dan doa di Ijabah untuknya, dan Allah menghadap kepadanya dengan dzatnya selagi ia tidak berbicara kepada orang lain, dan mereka berpisah maka ketika mereka berpisah maka bubarlah malaikat penulis amal mencari tempat kumpulan dzikir".
وكان صلى الله عليه وسلم يقول: {الصَّلاَةُ عَلَيَّ أَمْحَقُ لِلْخَطَايَا مِنَ الْمَاءِ لِلنَّارِ وَالسَّلاَمُ عَلَيَّ أَفْضَلُ مِنْ عِتْقِ الرِّقَابِ وَحُبِّي أَفْضَلُ مِنْ مُهَجِ الأَنْفُسِ أَوْ قَالَ مِنْ ضَرْبِ السَّيْفِ فِي سَبِيلِ الله عَزَّ وَجَلَّ وَمَنْ صّلَّى عَلَيَّ وَاحِدَةً حُبّاً لِي وَشَوْقاً إِلَيَّ أَمَرَ الله حَافِظَيْهِ أَنْ لاَ يَكْتُبَا عَلَيْهِ ذَنْباَ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ}.
Nabi saw bersabda " membaca sholawat kepadaku itu lebih melebur kesalahan-kesalahan (dosa) dari pada meleburnya air terhadap api. Membaca salam kepadaku itu lebih utama dari pada memerdekakan hamba, cinta kepadaku lebih utama dari pada 
وكان صلى الله عليه وسلم يقول: {رَأَيْتُ الْبَارِحَةَ عَجَباً رَجُلاً مِنْ أُمَّتِي يَزْحَفُ عَلَى الصِّرَاطِ مَرَّةً وَيَحْبُو مَرَّةً وَيَخِرُّ مَرَّةً وَيَتَعَلَّقُ مَرَّةً فَجَاءَتْهُ صَلاَتُهُ عَلَيَّ فَأَخَذَتْ بِيَدِهِ فأَقَامَتْهُ عَلى الصِّرَاطِ حَتَّى جَاوَزَهُ}.
Nabi saw bersabda " saya semalam mimpi aneh, seorang laki-laki dari umatku berdesakan melewati shirotolmustaqim terus berjalan merangkak, terus terjungkal (kedalam jurang Neraka) dan ia bergantungan kemudian datanglah bacaan sholawatnya memegang tangannya kemudian menegakkan berdirinya diatas sirotolmustaqim hingga ia bisa melewatinya dengan selamat".
وكان صلى الله عليه وسلم يقول: {زَيِّنوا مَجِالِسَكُمْ بٍالصَّلاَةِ عَلَيَّ فَإِنَّ صَلاَتَكُمْ نُورٌ لَكْمِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ.
Nabi saw bersabda " hiasilah tempat ngobrol kalian semua dengan membaca sholawat kepadaku maka sesungguhnya bacaan sholawat kamu sekalian itu cahaya bagimu dihari qiyamat".
{وكان صلى الله عليه وسلم يقول: أَقْرَبُ مَا يَكُونُ أَحَدُكُمْ مِنِّي إِذَا ذَكَرَنِي وَصَلَّى عَلَيَّ.
Nabi saw bersabda "salah satu dari kamu sekalian yang paling dekat dariku adalah orang yang jika disebut namaku ia membaca sholawat kepadaku".
وكان صلى الله عليه وسلم يقول: مَنْ صَلَّى عَلَيَّ طَهَّرَ الله قَلْبَهُ مِنَ النِّفَاقِ كَمَا يُطَهِّرُ الثَّوبَ الْمَاءُ}.
Nabi saw bersabda " Barang siapa membaca sholawat kepadaku maka Allah menyucikan hatinya dari munafik sebagaimana air menyucikan baju".
وقال صلى الله عليه وسلم: {مَا مِنْ عَبْدَيْنِ مُتَحَابَّيْنِ يَسْتَقْبِلُ أَحَدْهُمَا صَاحِبَهُ وَيُصَلِّيانِ عَلَى النِّبِيِّ صلى الله عليه وسلم إِلاَّ لَمْ يَتَفَرَّقَا حَتَّى يُغفَرَ لَهُمَا ذُنُوبُهُمَا مَا تَقَدَّمَ مِنْهَا وَمَا تَأَخَّرَ}.
Nabi saw bersabda " tidak ada dari dua hamba yang saling mencintai yang keduanya saling menerima (dengan hangat terus keduanya) terus keduanya membaca solawat kepadaku kecuali ia tidak berpisah sehingga Allah mengampuni dosa keduanya baik yang telah lewat atau akan datangn".
وكان صلى الله عليه وسلم يقول: مَنْ أَرَادَ أَنْ يُحَدِّثَ بِحَدِيثٍ فَنَسِيَهُ فَلْيُصَلِّ عَلَيَّ فَإِنَّ صَلاَتَهُ عَلَيَّ خَلَفٌ مِنْ حَدِيثِهِ وَعَسَى أَنْ يَذْكُرَهُ}.
Nabi saw bersabda " Barang siapa ingin menceritakan hadits kemudian lupa maka bersholawatlah kepadaku maka sesungguhnya sholawat akan menyusul haditsnya mudah-mudahan ia mengingatnya".
قال في كتاب ابن فرحون القرطبي واعلم أن في الصلاة على النبي صلى الله عليه وسلم عشر كرامات:
إحداهن صلاة الملك الجبار.  والثاني شفاعة النبي المختار.   والثالث الإقتداء بالملائكة الأبرار.  والرابع مخالفة المنافقين والكفار.  والخامس محو الخطايا والأوزار. والسادس العون على قضاء الحوائج والوطار.  والسابع تنوير الظواهر والأسرار.  والثامن النجاة من دار البوار. والتاسع دخول دار القرار.  والعاشر سلام الرحيم الغفار.
Dalam kitab Ibnu Farhun al-qurtubi dikatakan " ketahuilah sesungguhnya membaca Sholawat kepada Nabi saw itu mendapat 10 kemulyaan :
1.   Sesuai dengan sholawat Allah al-malik al-jabbar (artinya Allah swt juga membaca sholawat kepada Nabi).
2.   Mendapat Syafaat Nabi saw. Yang menjadi nabi pilihan.
3.   Ikut kepada Malaikat yang ahli berbuat baik.
4.   Bertujuan beda dengan orang munafik dan orang kafir.
5.   Terhapusnya kesalahan dan dosa-dosa.
6.   Penolong atas terpenuhinya hajat dan kebutuhan.
7.   Menyinari dzohir dan batinnya.
8.   selamat dari dunia.
9.   Masuk surga (rumah tetap/Abadi).
10.         Mendapat salam dari Allah yang maha kasih sayang lagi maha pengampun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar